Hubungan Antara Kegiatan Bermain Peran Dan Perilaku Prososial Anak Usia Dini

Isi Artikel Utama

Yuyun Yulianingsih
Tuti Hayati
Abdillah Mutmainnah

Abstrak

Hasil studi pendahuluan di Kelompok B1 RA Mukhlishiina Lahuddiin memperlihatkan fenomena kesenjangan bahwa di satu sisi kegiatan bermain peran anak-anak terlihat sangat antusias dan sangat menikmati perannya. Namun di sisi lain, perilaku prososial anak memperlihatkan bahwa anak tidak mau berbagi alat bermain, tidak menolong teman yang meminta bantuan, belum bisa mengelola perilaku dan sikap terhadap temannya. Tujuan penelitian ini yakni untuk mengetahui kegiatan bermain peran anak usia, perilaku prososial asnak usia dini dan hubungan antara kegiatan bermain peran dan perilaku prososial anak usia dini di kelompok B1 RA Mukhlishiina Lahuddiin. Metode yang digunakan ialah korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Subjek pada penelitian ini ialah peserta didik Kelompok B1 RA Mukhlishiina Lahuddiin yang berjumlah 18 orang. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun hasil perhitungan pada kegiatan bermain peran diperoleh nilai rata-rata 79,3 angka ini masuk dalam rentang 70-79 dan berkategori baik. Sedangkan perilaku prososial anak usia dini 80,39 angka ini masuk dalam rentang 80-100 dan berkategori sangat baik. Hubungan antara kegiatan bermain peran dan perilaku prososial anak usia dini di Kelompok B1 RA Mukhlishiina Lahuddiin diperoleh angka koefisien korelasi sebesar 0,64 yang berada dalam skala 0,600-0,799 yang artinya memiliki hubungan yang kuat atau tinggi. Hasil uji signifikansi diperoleh thitung = 3,36 > ttabel = 2,120 artinya hipotesis alternatif diterima dan hipotesis nol ditolak. Adapun besar kontribusi kegiatan bermain peran terhadap perilaku prososial anak usia dini sebesar 40,96%. Hal ini menyatakan masih terdapat 59,04% faktor lain yang mempengaruhi perilaku prososial anak usia dini di Kelompok B1 RA Mukhlishiina Lahuddiin. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara kegiatan bermain peran dan perilaku prososial anak usia dini di Kelompok B1 RA Mukhlishiina Lahuddiin.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Rincian Artikel

Bagian
Articles

Referensi

Beaty, J. J. (2013). Observasi Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana Prenadamedia.

Corsini. (2001). Model-model Mengajar. Bandung: Diponegoro.

Desmita. (2009). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.

Hayati, T. (2014). Pengantar Statistika Pendidikan. Bandung: CV Insan Mandiri.

Mahmud. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.

Matondang, E. S. (2016). Perilaku Prososial (Prososial Behavior) Anak Usia Dini dan Pengelolaan Kelas Melalui Pengelompokan Usia Rangkap (Multiage Grouping). Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 8 No.1, 34-37.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Waluyo, H. J. (2001). Teori dan Pengajarannya . Yogyakarta: Pustaka Intan Mandiri.

Yuningsih, Y. (2019). Pendidikan Kecakapan Abad ke-21 untuk Mewujudkan Indonesia Emas Tahun 2045. Jurnal Pedagogik Pendidikan Dasar Jilid 9 Nomor 1, 137.