Pelestarian Budaya Lokal untuk Menjaga Keutuhan Bangsa: Studi Hadis Riwayat Imam Ahmad No. 3418
Article Sidebar
Hadith,
Islam,
Local
Main Article Content
Abstract
This study aims to discuss the preservation of local culture as a form of effort to maintain the integrity of the nation. This study uses a qualitative approach by applying a descriptive-analytical method. The formal object of this research is hadith scholarship, while the material object is the hadith narrated by Imam Ahmad No. 3418 regarding maintenance of culture. The discussion of this research includes cultural development, cultural relations with Islam, and preservation of local culture ('urf) as an effort to maintain the integrity of the nation from a hadith perspective. The results of the discussion show that Rasulullah SAW. teaches the maintenance of 'urf (local culture) based on the hadith narrated by Imam Ahmad No. 3418, where 'urf is understood as a good habit that does not conflict with the essence of Islam. This study concludes that Islamic teachings regarding the preservation of local culture ('urf) play a major role as the basis for Muslims in efforts to protect the nation and state as a whole. This research is expected to have beneficial implications for enriching the treasures of Islamic knowledge, in particular it is hoped that it can become the basis for preserving local homeland culture in an effort to maintain the integrity of the Indonesian nation.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
Agustin, N. A. (2022). Peranan Pusat Seni dan Budaya sebagai Upaya Pelestarian Budaya Lokal. Jurnal Arsitektur Sinektika, 1.
Anwar, M. K. (2015). Living Hadis. Jurnal Farabi.
Armansyah, Y. (2013). Tesis "Nilai-nilai Demokrasi dalam Piagam Madinah". Institut Agama Islam Negeri Raden Fatah.
Azarudin Awang, A. C. (2020). Sinkretisme Budaya dalam Kehidupam Baru Komuniti Mualaf. Bitara.
Bandung, U. S. (2020). Pedoman Penulisan Skripsi, Tesis, dan Disertasi. UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Brata, I. B. (2016). Kearifan Budaya Lokal Perekat Identitas Bangsa. Jurnal Bakti Saraswati, 13-14.
Dali, Z. (2016). Hubungan antara Manusia, Masyarakat, dan Budaya dalam Perspektif Islam. Jurnal Nuansa, 7.
Darmalaksana, W. (2020). Metode Penelitian Kualitatif Studi Pustaka dan Studi Lapangan. Jurnal Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Darmalaksana, W. (2022). Panduan Penulisan Skripsi dan Tugas Akhir . Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Halim, A. (2019). Dialektika Hadis Nabi dengan Budaya Lokal. Jurnal Dinika.
Haryanto, J. T. (2015). Relasi Agama dan Budaya dalam Hubungan Intern Umat Islam. Junal Smart.
Hayati, R. (2017). Moralitas Pemimpin: Dialektika atas Teks Suci Agama dan Pembentukan Budaya Lokal (Kajian Living Hadis dalam Sinetron Para Pencari Tuhan (PPT) Jilid 2 Eps. 3). Jurnal Lektur Keagamaan, 4.
Hudayana, B. (2000). Kebudayaan dan Pemberdayaannya. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.
Iskandar, J. (2016). Etnologi dan Keberagaman Budaya di Indonesia. Umbara: Indonesian Journal of Anthropology.
Juhanda. (2019). Menjaga Eksistensi Budaya Lokal dengan Pendekatan Komunikasi Lintas Budaya. Jurnal Sadar Wisata.
Junaid, H. (2013). Kajian Kritis Akulturasi Islam dengan Budaya Lokal. Jurnal Diskursus Islam, 3.
Karmadi, A. D. (2007). Budaya Lokal sebagai Warisan Budaya dan upaya Pelestraiannya. BPNB DI Yogyakarta.
Kholidah, N. R. (2019). Eksistensi Budaya Lokal sebagai Penguat Nasionalisme. Universitas Islam Majapahit.
Luthfi, K. M. (2016). Islam Nusantara: Relasi Islam dan Budaya Lokal. Jurnal Shahih, 2.
Nahak, H. M. (2019). Upaya Melestarikan Budaya Indonesia di Era Globalisasi. Jurnal Sosiologi Nusantara.
Priatna, Y. (2017). Melek Informasi sebagai Kunci Keberhasilan Budaya Lokal. Jurnal Publis.
Rohmana, J. A. (2015). Pendekatan Antropologi dalam Studi Living Hadis di Indonesia. Jurnal Holistic Al Hadis.
Salnatera. (2015). Ensiklpoedia Hadits 9 Imam. Lembaga Ilmu dan Dakwah Publikasi Sarana Keagamaan, Lidwa Pustaka.
Sari, D. (2017). Berpikir Matematis dengan Metode Induktif, Deduktif, Analogi, Integratif, dan Abstrak. Delta-Pi: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika.
Setiyawan, A. (2012). Budaya Lokal dalam Perspektif Agama: Legitimasi Hukum Adat ('Urf) dalam Islam. Jurnal Esensia.
Sholihah, M. E. (2018). Relasi Islam dan Budaya Lokal Kajian Fungsi Budaya Topeng dalam Membangun Kohesi Sosial Masyarakat Muslim Ambunten Tengah Kecamatan Ambunten Tengah Sumenep. UIN Sunan Ampel Surabaya.
Styaningrum, N. D. (2018). Budaya Lokal di Era Global. Jurnal Ekspresi Seni.
Sumpena, D. (2012). Islam dan Budaya Lokal: Kajian terhadap Interelasi Islam dan Budaya Sunda. Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies.
Sunan Autad Sarjana, I. K. (2017). Konsep 'Urf dalam Penetapan Hukum Islam. Jurnal Tsaqofah.
Syafei, F. R. (2021). Sejarah Kebudayaan Indonesia. Padang: CV. Berkah Prima.
Syafrizal, A. (2015). Sejarah Islam Nusantara. Islamuna.
Taufik, M. (2013). Harmoni Islam dan Budaya Lokal. Jurnal Ilmu Ushuluddin, 9.
Yoga, S. (2018). Perubahan Sosial Budaya Masyarakat Indonesia dan Perkembangan Teknologi Komunikasi. Jurnal Al Bayan.
Yunus, R. (2013). Transformasi Nilai-nilai Budaya Lokal sebagai Upaya Pembangunan Karakter Bangsa (Penelitian Studi Kasus Budaya Huyula di Kota Gorontalo). Jurnal Penelitian Pendidikan, 1.