ASSESSMENT KINERJA PETA KONSEP TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR SISTEM (KBS) PADA MATERI SISTEM IMUN

Main Article Content

Nur Fitriani Hamijaya
Tri Wahyu Agustina
Milla Listiawati

Abstract

Pemahaman konsep siswa merupakan bagian penting dalam pembelajaran, salah satu keterampilan yang dapat membantu siswa dalam memahami konsep adalah KBS.  KBS dapat membantu siswa memahami materi secara konsep dan mampu menghubungkan satu konsep dengan konsep lain. Pemahaman konsep dapat diketahui melalui penugasan pembuatan peta konsep dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja peta konsep terhadap KBS siswa pada materi sistem imun yang menggunakan model discovery learning dan pembelajaran berbasis masalah. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling yang menggunakan dua kelompok siswa dengan diberi perlakuan berbeda, kelompok kelas eksperimen 1 menggunakan model discovery learning dan kelompok eksperimen 2 menggunakan model pembelajaran berbasis masalah (PBM). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah pemberian penugasan peta konsep. Hasil penelitian assessment kinerja produk peta konsep terhadap KBS pada kelas discovery learning memperoleh nilai lebih besar (88%) dengan kriteria tinggi daripada kelas PBM (77%) yang berkriteria sedang.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

Afrilianto, M. (2012). Peningkatan Pemahaman Konsep dan Kompetensi Strategis Matematis Siswa SMP dengan Pendekatan Methaporichal Thingking. Infinity (Jurnal Ilmiah Program Studi Matematika), STIKIP Siliwangi Bandung, 1 (2).

Asmal, M. (2023). Perbandingan Model Pembelajaran Problem Based Learning dan Discovery. Journal on Education, 5 (2) .

Cambridge, A. t. (2009). Pengaruh Peta Konsep Terhadap Motivasi dan Penguasaan Konsep Kimia Siswa SMA. Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA UNY: Jurnal Pendidikan Matematika dan

Sains Edisi II.

Clark, S. P. (2017). Teaching systems thinking to 4 th and 5 th graders using Environmental Dashboard display technology. Journal of Plos One, 12, 1-11.

Kusuma, M. (2016). Pengembangan Perangkat Penilaian Peta Konsep Untuk Mengevaluasi Proses Berpikir Pada Topik Animalia. Pancasakti Science Education Journal, 1 (1).

Kurniasih, N., Purwanto, Siahaan, P. (2019). Penerapan Cooperative Learning Tipe TPSQ Untuk Mengoptimalkan Kemampuan Membuat Peta Konsep dan Prestasi Belajar Siswa Kelas VIII Pada Materi Optik. WaPFi (Wahana Pendidikan Fisika), 4 (2).

Mobinta, K. (2016). Pengembangan Perangkat Penilaian Peta Konsep Untuk Mengevaluasi Proses Berpikir Pada Topik Animalia. Pancasakti Science Education Journal, 1 (1).

Novak, J. &. (1984). Learning how to learn. Cambridge: Cambridge University Press.

Purwanto, N. (2010). Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nuraeni, R., Setiono, & Aliyah, H. (2020). Analisis Kemampuan Berpikir Sistem Siswa Kelas XI SMA pada Materi Sistem Pernapasan Manusia. Jurnal Pedagogi hayati, 4 (1).

Pantiwati, Y. (2016). Hakekat Asesmen Autentik dan Penerapannya Dalam Pembelajaran Biologi. Jurnal Edukasi Matematika dan Sains, 1 (1).

Rizalia, S., & Munawar. (2021). Efektivitas Strategi Peta Konsep Terbimbing Terhadap Pemahaman Konsep siswa. Shauhut Tarbiyah, 27 (1).

Rusilowati, A. S. (2011). Pengembangan Concept-Mapping Assessment Untuk Mengukur Kemampuan Mahasiswa Mengkonstruksi Konsep Elektronika . Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 7 (2011) 13-16.

Sudarja, J. (2017). Penerapan Asesmen Peta Konsep Untuk Meningkatkan Struktur Kognitif Siswa Kelas IX D SMPN I Karangkancana Pada Materi Sistem Urinaria Manusia Tahun Pelajaran 2016/2017. Jurnal Ilmiah Mandala Education, 3 (1).

Sutiman, A. W. (2009). Pengaruh Peta Konsep Terhadap Motivasi dan penguasaan Konsep Kimia Siswa SMA. Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA UNY: Jurnal Pendidikan Matematika dan

Sains Edisi II.

Yin, Y. V.-P. (2004). A comparison of two construct-a-concept-map science assessments: Created linking phrases and selected linking phrases. Journal of Research in Science Teaching, 42 (2).