Aplikasi Edible Coating Dengan Penambahan Ekstrak Kulit Kopi Arabika Terhadap Kualitas Buah Semangka Potong

Main Article Content

Irna Dwi Destiana
Enceng Sobari
Widya Pusvitasari

Abstract

Pengaplikasian edible coating dengan penambahan ekstrak kulit kopi arabika sebagai antibakteri diharapkan dapat membantu memperpanjang masa simpan buah semangka potong. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh aplikasi edible coating dengan penambahan ekstrak kulit kopi arabika terhadap karakteristik fisikokimia dan jumlah cemaran mikroba buah semangka potong, serta menentukan penambahan konsentrasi ekstrak kulit kopi arabika terbaik. Rancangan percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap satu faktor yaitu konsentrasi ekstrak kulit kopi arabika (P0 0%, P1 0.5%, P2 1%, dan P3 1.5%). Parameter yang diamati meliputi susut bobot, pH, TAT, vitamin C, TPT, serta uji cemaran mikroba menggunakan metode TPC. Data yang diperoleh diolah menggunakan analisis ragam ANOVA dengan taraf signifikan 5% dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Penambahan ekstrak kulit kopi tidak memberikan pengaruh nyata terhadap susut bobot, TAT, vitamin C dan TPT, namun memberikan pengaruh nyata terhadap pH. Jumlah cemaran mikroba terendah dihasilkan pada perlakuan P3 hari ketiga sebesar 2,7×106 cfu/ml. Penambahan konsentrasi ekstrak kulit kopi arabika terbaik adalah 1,5% karena dapat mempertahankan kualitas buah potong semangka.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles
Author Biographies

Irna Dwi Destiana, Politeknik Negeri Subang

Jurusan Agroindustri

Enceng Sobari, Politeknik Negeri Subang

Jurusan Agroindustri

Widya Pusvitasari, Politeknik Negeri Subang

Jurusan Agroindustri

References

Aitboulahsen, M., Zantar, S., Laglaoui, A., Chairi, H., Arakrak, A., Bakkali, M., & Hassani Zerrouk, M. (2018). Gelatin-Based Edible Coating Combined with Mentha pulegium Essential Oil as Bioactive Packaging for Strawberries. Journal of Food Quality, 2018, 1–7. https://doi.org/10.1155/2018/8408915

Aprilia, D., & Destiana, I. D. (2023). Pemanfaatan Cangkang Telur Ayam sebagai Bahan Aktif Antibakteri untuk Edible Coating Produk Fillet Ikan Nila (Oreochromis niloticus). Jurnal Agroindustri Terapan Indonesia (JATI), 1(1), 11–21.

Auliana, R., & Syukri, M. S. (2019). Efektivitas Ekstrak Daun Mengkudu (Morinda Citrifolia L) Sebagai Zat Antibakteri Pada Pembuatan Edible Coating Pati Sagu Dan Pengaruhnya Terhadap Daya Simpan Buah Tomat. J. Sains Dan Teknologi Pangan, 4(4), 2339–2348.

Azizah, R. T. N., Subagyo, & Rosanti, E. (2007). Pengaruh Kadar Air Terhadap Laju Respirasi Tanah Tambak pada Penggunaan Katul Padi Sebagai Priming Agent. ILMU KELAUTAN, 12(2), 67–72.

Basuki, E., Prarudiyanto, A., & Wiliyanto, U. (2010). Pengaruh Konsentrasi NaOH Terhadap Kualitas Mangga CV Madu Selama Penyimpanan Dalam Kemasan Plastik Polietilen. Agroteksos, 20(1).

Darmajana, D. A., Afifah, N., Solihah, E., & Indriyanti, N. (2018). Pengaruh Pelapis dapat Dimakan dari Karagenan terhadap Mutu Melon Potong dalam Penyimpanan Dingin. Agritech, 37(3), 280. https://doi.org/10.22146/agritech.10377

Destiana, I. D., Nur Anisa, Z., & Mukminah, N. (2021). The Effect of Aloe Vera Gel Edible Coating and Glycerol-Destiana, dkk. Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 9(3), 188.

GOLUKCU, M., & TOKGOZ, H. (2018). Variation in Sugar, Organic Acid and Volatile Flavor Compounds of Watermelon (Citrullus lanatus) Grafted on Different Rootstocks at Different Harvest Time. Akademik Gida, 16(4), 381–386. https://doi.org/10.24323/akademik-gida.505503

Khairi, A. N., Falah, A. F., & Pamungkas, A. P. (2017). Analisis Mutu Pascapanen Melon (Cucumis melo L.) Kultivar Glamour Sakata Selama Penyimpanan. CHEMICA: Jurnal Teknik Kimia, 4(2), 47. https://doi.org/10.26555/chemica.v4i2.9249

Mala, A. (2020, August 18). Most Popular Fruits In The World. Worldatlas.Com.

MASSILIA, R. R., MOSQUEDAMELGAR, J., & MARTINBELLOSO, O. (2008). Edible alginate-based coating as carrier of antimicrobials to improve shelf-life and safety of fresh-cut melon. International Journal of Food Microbiology, 121(3), 313–327. https://doi.org/10.1016/j.ijfoodmicro.2007.11.010

Nurhayati, N. (2020). Karakteristik Fisikokimia dan Preferensi Cascara Terbuat dari Kulit Kopi Robusta var. Tugu Sari dan Bp 42. Jurnal Ilmiah Inovasi, 20(2). https://doi.org/10.25047/jii.v20i2.1880

Pertiwi, M. D. F., & Susanto, W. H. (2014). PENGARUH PROPORSI (BUAH:SUKROSA) DAN LAMA OSMOSIS TERHADAP KUALITAS SARI BUAH STROBERI (Fragaria vesca L) The Influenceof Proportion (Fruit: Sucrose) and Osmosis Time on The Qualityof Strawberry Juice (Fragaria vesca L). Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 2(2), 82–90.

Porta, R. (2013). Edible Coating as Packaging Strategy to Extend the Shelf-life of Fresh-Cut Fruits and Vegetables. Journal of Biotechnology & Biomaterials, 03(04). https://doi.org/10.4172/2155-952x.1000e124

PUSDATIN PERTANIAN. (2022). Statistik Konsumsi 2022 (Mas’ud & Wahyuningsih Sri, Eds.; 1st ed., Vol. 1). SEKRETARIAT JENDERAL - KEMENTERIAN PERTANIAN .

Ramadhan, M. G., Rendi, R., & Destiana, Irna D. (2022). Karakteristik Fisikokimia dan Antibakteri Sabun Padat dengan Penambahan Ekstrak Kulit Kopi Arabika (Coffea arabica L.). Jurnal Teknotan, 16(1), 19. https://doi.org/10.24198/jt.vol16n1.4

Sipahi, R. E., Castell-Perez, M. E., Moreira, R. G., Gomes, C., & Castillo, A. (2013). Improved multilayered antimicrobial alginate-based edible coating extends the shelf life of fresh-cut watermelon (Citrullus lanatus). LWT - Food Science and Technology, 51(1), 9–15. https://doi.org/10.1016/j.lwt.2012.11.013

Tanauma, H. A., Citraningtyas, G., & Lolo, W. A. (2016). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Biji Kopi Robusta (Coffea Canephora) Terhadap Bakteri Escherichia Coli. PHARMACON Jurnal Ilmiah Farmasi, 5(4).

Triyono, A. (2010). Mempelajari Pengaruh Maltodekstrin Dan Susu Skim Terhadap Karakteristik Yoghurt Kacang Hijau (Phaseolus Radiatus L.). SEMINAR REKAYASA KIMIA DAN PROSES, 4–5.

Widyotomo, S., & Mulato, S. (2007). KAFEIN: Senyawa Penting Pada Biji Kopi. Warta Pusat Penelitian Kopi Dan Kakao Indonesia, 23(1), 44–50.