Keanekaragaman Dan Dominansi Serangga Pada Tanaman Akar Wangi (Vetiveria Zizanioide) Di Desa Padaawas Kecamatan Pasirwangi Garut
Main Article Content
Abstract
Akar wangi (Vetiveria zizanioide) merupakan komoditas unggulan Kabupaten Garut penghasil minyak atsiri. Ekosistem pertanian memiliki keanekaragaman serangga yang khas disebabkan jenis tanaman yang berbeda sehingga hanya serangga yang memiliki prefensi terhadap tanaman tersebut yang ditemukan. Penggunaan perangkap adalah cara efektif, aman, ekonomis juga lebih efesien, karena dapat mendeteksi awal munculnya serangga. Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui keanekaragaman dan dominansi serangga pada ekosistem tanaman akar wangi yang nantinya dapat digunakan sebagai acuan dalam teknik pengendalian. Metode yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan menggunakan yellow trap dan pitfall trap. Penelitian dilaksanakan di Kampung Bunisari, Desa Padaawas, Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut pada bulan Desember 2022 sampai Januari 2023. Hasil penelitian yang didapatkan pada yellow trap memperoleh 6 jenis ordo dan pada pitfall trap memperoleh 8 jenis ordo. Hasil penelitian menunjukan tingkat keanekaragaman serangga pada ekosistem akar wangi dengan teknik yellow trap dan pitfall trap tergolong rendah yaitu (0,4138 dan 0,4474). Sedangkan hasil penelitian menunjukan tingkat dominansi serangga pada ekosistem akar wangi dengan teknik yellow trap dan pitfall trap tergolong tinggi yaitu (0,8398 dan 0,8145) serangga yang mendominansi yakni ordo Diptera dan Collembola.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
Agustinawati., M. Hibban dan A. Wahid. 2016. Keanekaragaman Arthropoda Permukaan Tanah Pada Tanaman Cabai (Capsicum annum L) dengan sistem pertanin yang beda di kabupaten gigi. Jurnal agrotekbin. Vol. 4. (1): 8-15.
Fikri, N. 2014. Keanekaragaman dan Kelimpahan Makrozoobentos di Pantai Kartika Jaya Kecamatan Patebon Kabupaten Kendal. Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Lailatul, K., A. Kadarohman, dan E. Ratnaningsih. 2010. Efektivitas Biolarvasida Ekstrak Etanol Limbah Penyulingan Minyak Akar Wangi (Vetiveria zizanoides) Terhadap Larva Nyamuk Aedes Aegypti , Culex Sp ., Dan Anopheles Sundaicus. Jurnal Sains Dan Teknologi Kimia 1(1):59–65.
Ludwig, J. A. dan J. F. Reynold. 1988. Statistical Ecology. John willey and Sons. New york.
Mas’ud, S., A. Tenrirawe, dan M.S Pabbage. 2009. Dinamika populasi hama utama jagung. Prosiding Seminar Nasional Serealia 2009. ISBN :978-979-8940- 27-9.
Mutiarani M. 2009. Perancangan dan Pengujian Perangkap, Pengujian Jenis Rodentisida dalam Pengendalian Tikus Pohon (Rattus tiomanicus Mill.), Tikus Rumah (Rattus rattus diardii Linn.), dan Tikus Sawah (Rattus argentiventer Rob. & Klo.) di Laboratorium. Skripsi. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Novita, A., H. Julia, dan N. Rahmawati. 2019. Tanggap Salinitas Terhadap Pertumbuhan Bibit Akar Wangi (Vetiveria zizanioides L.). Jurnal Agrica Ektensia 13(2):55–58.
Odum, E. P. 1993. Dasar-Dasar Ekologi. Edisi Ketiga. Gajah mada University Press. Jogjakarta. Hlm. 134-162.
Setiani, E., A. R, Moerfiah, B. Sahari dan D. Buchori. 2010. Keaanekaragaman Semut pada Pesawahan di Daerah Urban: Investigasi Pengaruh Habitat Sekitar dan Perbedaan Umur Tanaman Padi. Jurnal Entomol. Indon. Vol 7(2): 88-99.
Sunarno. 2011. Ketertarikan Serangga Hama Lalat Buah Terhadap Berbagai Papan Perangkap Berwarna Sebagai Salah satu Teknik Pengendalian. Tobelo: Politeknik Perdamaian Halmahera. Biotroika. 2: 55-60.
Susanto, A. 2010. Estimasi dan Dinamika Populasi lalat Buah (Bactocera dorsalis) Kompleks (Diptera: Terphidae) pada Pertanaman Mangga. Disertasi.
Taradipha, M dan S. B. Rushayati. 2018. Environmental Characteristic of Insect Community. Haneda NF Journal of Natural Resources and Environmental Management 9(2):394–404.
Untung, K. 2006. Pengantar Pengelolaan Hama Terpadu. Gadjah Mada Universitas Press. Yogyakarta.
Wahid, A. 2007. Studi Keanekaragaman Hexapoda Tanah di Berbagai Jenis Penutupan Lahan Pada Ekosistem Mangrove. IPB, Bogor.
Yaherwandi. 2012. Community Structure of Parasitoids Hymenoptera Associated With Brassicaeae an Non-Crop Vegetation. Jurnal Bioscience. 4:22–26.