Indikator Pengaruh Kolkisin pada Putatif Poliploid Bunga Telang (Clitoria ternatea) Berdasarkan Morfologi

Main Article Content

Phubby Wilisaberta
Darmawan Saptadi
Budi Waluyo

Abstract

Bunga telang merupakan tanaman asli Indonesia, yang perkembangannya masih terbatas. Terbatasnya hasil disebabkan kelimpahan biji yang menjadi masalah karena mengurangi jumlah bunga. Pembentukan genotipe triploid menjadi solusi dari permasalahan tersebut. Triploid dibentuk melalui persilangan tetua tetraploid [CT0V0 (2n = 4x)] dan tetua diploid [P (2n = 2x = 16)]. Pembentukan tetua tetraploid dilakukan dengan induksi kolkisin, namun indikasi induksi berhasil dilakukan terbatas pada perbandingan hasil penggandaan kromosom dengan diploid secara kuantitatif dan analisis cytogenetic. Tujuan penelitian adalah untuk mendeteksi hasil induksi kolkisin berdasarkan karakteristik morfologi batang dan bunga. Bahan yang digunakan ialah empat aksesi CTE-56362-02 (petal tunggal putih), CTE-68483-01 (petal ganda putih), CTE-69281-02 (petal tunggal biru) dan CTE-55891-03 9 (petal ganda biru) dari biji berumur 1 bulan dan larutan kolkisin 700 ppm. Perlakuan terdiri dari kelompok yang diberi perlakuan kolkisin dan tidak diberi perlakuan. Pengamatan dilakukan terhadap perubahan batang dan bunga, dan dilakukan analisis secara deskriptif. Sebanyak 20 sampel diberi kolkisin dari menunjukkan bagian lingkar batang membengkak yang berbeda dengan 20 sampel yang tidak diberi perlakuan. Pada putative poliploid terjadi perubahan warna bunga, yaitu petal tunggal biru memiliki warna yang lebih gelap dibandingkan diploidnya. Hal ini menunjukkan pengamatan kualitatif lebih efektif dan sederhana dalam mengindikasi keberhasilan aplikasi kolkisin.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles
Author Biographies

Phubby Wilisaberta, Universitas Brawijaya

Program Studi Magister Agronomi, Fakultas Pertanian

Darmawan Saptadi, Universitas Brawijaya

Departmen Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian

Budi Waluyo, Universitas Brawijaya

Departmen Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian

References

Alexander, L. (2017). Production of triploid Hydrangea macrophylla via unreduced gamete breeding. Hort Science, 52(2), 221–224.https://doi.org/10.21273/HORTSCI11358-16

Barman, M., Roy, S., & Ray, S. (2020). Colchicine like metaphase and cell cycle delay inducing effects of leaf aqueous extract of Clerodendrum inerme (L.) gaertn in Allium cepa root apical meristem cells. Cytologia, 85(3), 197–201. https://doi.org/10.1508/cytologia.85.197

Bridge, J. A. (2008). Advantages and limitations of cytogenetic, molecular cytogenetic, and molecular diagnostic testing in mesenchymal neoplasms. Journal of Orthopaedic Science, 13(3), 273–282. https://doi.org/10.1007/s00776-007-1215-1

Chen, L. H., Chen, I. C., Chen, P. Y., & Huang, P. H. (2018). Application of butterfly pea flower extract in mask development. Scientia Pharmaceutica, 86(4), 1–9. https://doi.org/10.3390/scipharm86040053

Deans, L. E., Palmer, I. E., Touchell, D. H., & Ranney, T. G. (2021). In vitro induction and characterization of polyploid Hydrangea macrophylla and H. serrata. Hort Science, 56(6), 709–715. https://doi.org/10.21273/HORTSCI15783-21

Hassan, J., Miyajima, I., Ozaki, Y., Mizunoe, Y., Sakai, K., & Zaland, W. (2020). Tetraploid induction by colchicine treatment and crossing with a diploid reveals less-seeded fruit production in pointed gourd (Trichosanthes dioica Roxb.). Plants, 9(370),1–16. https://doi.org/10.3390/plants9030370

Hoekstra, H. E., & Robinson, G. E. (2022). Behavioral genetics and genomics: Mendel’s peas, mice, and bees. Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America, 119(30). https://doi.org/10.1073/pnas.2122154119

Kundu, L. M., & Ray, S. (2017). Mitotic abnormalities and micronuclei inducing potentials of colchicine and leaf aqueous extracts of Clerodendrum viscosum Vent. in Allium cepa root apical meristem cells. Caryologia, 70(1), 7–14. https://doi.org/10.1080/00087114.2016.1254452

Martin, R. J., Fanaroff, A. A., & Walsh, M. C. (2020). Neonatal-perinatal medicine. In A. A. Fanaroff, M. C. Walsh, & R. J. Martin (Ed.), Genetic aspects of perinatal disease and prenatal diagnosis (Eleventh E, Vol. 2). Elsevier Inc.

Moreyra, L. D., Marquez, F., Susanna, A., Jacas, N. G., Vazquez, F. M., & Pujol, J. L. (2021). Genesis, evolution and genetic diversity of the hexaploid,

narrow endemic Centaurea tentudaica. Diversity, 13(2), 1–18. https://doi.org/10.3390/d13020072

Oguis, G. K., Gilding, E. K., Jackson, M. A., & Craik, D. J. (2019). Butterfly pea (Clitoria ternatea), a cyclotide-bearing plant with applications in agriculture and medicine. Frontiers in Plant Science, 10(5), 1–23. https://doi.org/10.3389/fpls.2019.0064