Marketing Politik Calon Legislatif Muda Partai PKS: Perspektif Behavioral Economics dan Psikologi Pemilih
Main Article Content
Abstract
Objek observasi dalam penelitian ini adalah strategi marketing politik yang diterapkan oleh Hana Sausan Jupriyanto, calon legislatif muda Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam Pemilu 2024 di Daerah Pemilihan Subang, Majalengka, dan Sumedang (Dapil SMS). Tujuan observasi ini adalah untuk menganalisis bagaimana strategi kampanye Hana Sausan dalam meraih dukungan pemilih melalui pendekatan media sosial dan metode tradisional berbasis kebutuhan praktis. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh psikologi pemilih dan faktor sosial dalam keberhasilan kampanye. Metode observasi yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, dokumentasi, dan pengamatan langsung terhadap kegiatan kampanye serta media sosial Hana Sausan. Penelitian ini menganalisis elemen-elemen bauran marketing politik (produk, harga, promosi, dan tempat) serta memanfaatkan teori Behavioral Economics dan Psikologi Pemilih untuk memahami dinamika pengambilan keputusan pemilih. Penelitian ini menunjukkan bahwa Hana Sausan mampu menggabungkan inovasi digital melalui media sosial dengan pendekatan tradisional yang bersifat emosional dan personal. Segmentasi yang fleksibel, terutama dengan menargetkan kelompok ibu-ibu sebagai pengambil keputusan dalam keluarga, menjadi kunci keberhasilan strategi kampanye Hana. Pendekatan ini efektif dalam membangun kedekatan emosional dengan pemilih serta menciptakan citra positif sebagai kandidat muda progresif yang memahami kebutuhan masyarakat.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
Ashraf, N. C. (2005). Adam Smith, Behavioral Economist. Journal of Economic Perspectives, Vol. 19, No. 3, 131-145.
Cass Sunstein, R. T. (2008). Nudge: Improving Decisions About Health, Wealth and Happiness. New Heaven: Yale University Press.
Daud, M. (2015). PREDIKTOR PERILAKU PEMILIH PADA PEMILUKADA: Perspektif Psikologi Politik . Talenta, Vol. 1, No. 1, 87-96.
Karisma, C. (2020). MARKETING POLITIK CALON ANGGOTA LEGISLATIF PEREMPUAN TERPILIH DARI PKS PERIODE PEMILIHAN UMUM 2009 Dan 2019 DI KABUPATEN JEMBER. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember. Retrieved from Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Jember.
Khasanah, N. (2016). FAKTOR-FAKTOR PSIKOLOGIS VOTING BEHAVIOR PEMILIH PEMULA. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
Maress, B. (2021). 14 Pendekatan Psikologi Dalam Perilaku Pemilih. Retrieved from DosenPsikolog.com: https://dosenpsikologi.com
Marja, A. P. (2020). Strategi Politik Calon Legislatif Muda Partai Perindo Dalam Memenangkan Pemilihan Legislatif Tahun 2019 Kabupaten Merangin. Jurnal Politik dan Pemerintahan Daerah, Vol. 2, No. 2, 68-79.
Redaksi. (2023, 11 20). Mengenal Apa Itu Ekonomi Perilaku (Behavioral Economics). Retrieved from MONEYNESIA: https://moneynesia.com
Utami, F. A. (2023, 8 15). Behavioral Economics: Pengertian, Faktor, dan Penyebabnya. Retrieved from WartaEkonomi: https://wartaekonomi.co.id
Zeiler, J. T. (2018). Research Handbook on Behavioral Law and Economics. Northampton, MA: Edward Elgar Publishing.