FIQH VALUTA ASING
Keywords:
Fiqh, Valuta Asing, Syariah, Akad Sharf, Transaksi.Abstract
Di era perekonomian yang berkembang ini medorong tingkat kebutuhan terhadap berbagai transaksi, salah satunya transaksi lintas negara, dimana dalam transaksi tersebut terdapat pertukaran mata uang asing (valuta asing). Akan tetapi, di tengah perkembangan perekonomian yang pesat ini khususnya dalam transaksi lintas negara, umat Islam dihadapkan dengan tantangan yang cukup berat untuk mematiskan bahwa dalam setiap transaksi lintas negara ini tidak terdapat hal-hal yang dilarang oleh Islam, dan tetap sejalan dengan prinsip ekonomi syariah. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini untuk memahami bagaimana transasksi Valuta Asing Syariah yang sah. Dengan menggunakan metode penelitian literatur, didapatkan hasil bahwa dalam fiqh Islam, transaksi valuta asing syariah (akad sharf) hanya sah apabila dilakukan secara tunai (taqabudh), nilai tukar jelas, dan bebas dari unsur spekulasi, sebagaimana diatur dalam fatwa DSN-MUI No. 28/DSN-MUI/III/2002. Dengan demikian, fiqh valuta asing syariah memberikan pedoman bagi umat Islam agar dapat melakukan transaksi valuta asing secara halal, adil, dan sesuai tuntunan agama, sekaligus berkontribusi pada pengembangan ekonomi syariah di era globalisasi.
Downloads
References
1. Farida, A. (2021). Analisis Mekanisme Jual Beli Mata Uang (Al-Sharf) Menurut Fatwa DSN-MUI No. 28/MUI/III/2002, Jurnal Malia Ekonomi Islam, 12(2), 137–150. Retrieved from https://jurnal.yudharta.ac.id/v2/index.php/malia/article/view/2659
2. Amalia, A., & Siregar, S. (2022). Transaksi valuta asing (sharf) dalam perspektif Islam dan aplikasinya dalam bank syariah, Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(2), 2036–2042. Retrieved from https://jurnal.stie-aas.ac.id/index.php/jei/article/view/4351
3. Amir Syarifuddin. (2007). Ushul Fiqh., Kencana Prenada Media Group, Jakarta. Retrieved from https://books.google.co.id/books/about/Ushul_Fiqih_Jilid_I.html?id=ro9ADwAAQBAJ&redir_esc=y
4. Antonio, M., S. (2001). Bank Syariah: Dari Teori ke Praktik., Gema Insani, Jakarta. Retrieved from https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=r3yFiZMvgdAC&oi=fnd&pg=PA1&dq=Antonio,+M.,+S.,+2001,+Bank+Syariah:+Dari+Teori+ke+Praktik.,+Gema+Insani,+Jakarta.+Retrieved+from&ots=Iu-mwNKKq-&sig=MehvvEVN2G0OyZngNiz3tmda08k&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false
5. DSN-MUI., 2002, Fatwa No. 28/DSN-MUI/III/2002 tentang Jual Beli Mata Uang (Al-Sharf). Retrieved from https://putusan3.mahkamahagung.go.id/peraturan/detail/11eaecf1749c422088c9313435333537.html
6. Haikal, M. F., Harvian, M., Fahira, N. Z., Suhaemi, B., & Deden, U. (2024). FIQH VALUTA ASING SYARI’AH, Gunung Djati Conference Series, 42(325-329). Retrieved from https://www.conferences.uinsgd.ac.id/index.php/gdcs/article/view/2221
7. Ibrahim, Y. (2021) JUAL BELI VALUTA ASING DALAM PERSPEKTIF FIQH MUAMALAH, Jurnal Hukum Islam & Ekonomi, 10 (2), 182-183. Retrieved from https://journal.iainlhokseumawe.ac.id/index.php/syarah/article/view/213
8. Kasmir. (2010). Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya., Rajagrafindo, Jakarta. Retrieved from https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=ioL8J60L2cgC&oi=fnd&pg=PR3&dq=Kasmir.,+2010,+Bank+dan+Lembaga+Keuangan+Lainnya.,+Rajagrafindo,+Jakarta.+Retrieved+from&ots=V57tsyndT4&sig=NBCj4fDqjMFsan4K-yTDwrYpi-U&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false
9. Nuramirah., and Syamsurijal. (2022). Konsep Hukum Islam Tentang Jual Beli Mata Uang (Al-Sharf), Jurnal IQTISHOD, 1(1), 26-34. Retrieved from https://iqtishod.staimasi.ac.id/index.php/JI/article/download/3/40
10. Suryani. (2013). Transaksi valuta asing sarf dalam konsepsi, Jurnal Wacana Hukum Islam dan Kemanusiaan, 13(2), 261-266. Retrieved from https://ijtihad.iainsalatiga.ac.id/index.php/ijtihad/article/view/75
11. Wahbah Az-Zuhaili. (1985). Fiqih Islam wa Adillatuhu: Jilid 1, Dar al-Fikr, Damaskus. Retrieved from https://fliphtml5.com/uscyg/rtig/Fiqih_Islam_Wa_Adillatuhu_1_%28Dr._Wahbah_Az-Zuhaili%29/467/