Takhrij and Syarah Hadith of Chemistry: Prohibition of Blowing Hot Drinks and Food

Main Article Content

Ima Nurul Imaniah
Tuti Garnasih
Robiah Awaliyah
Asep Supriadin
Maman Lukmanul Hakim

Abstract

The purpose of this research is to discuss the hadith of the Prophet about the prohibition of blowing hot drinks and food. This research method is qualitative through the approach of takhrij and sharah hadith with chemical analysis. The results and discussion of this research is that if water vapor ( ) reacts with it will form a compound  (carbonic acid). The conclusion of this research is takhrij and syarah hadith of the Prophet about the prohibition of blowing hot drinks and food by chemical analysis has the opportunity to reveal the hazards that occur when blowing hot drinks or food.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles
Author Biographies

Ima Nurul Imaniah, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Department of Chemistry, Faculty of Science and Technology

Tuti Garnasih, Madrasah Aliyah Ar-Rosyidiyah Bandung, Indonesia

Madrasah Aliyah Ar-Rosyidiyah Bandung, Indonesia

Robiah Awaliyah, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Department of Hadith, Faculty of Usuluddin

Asep Supriadin, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Department of Chemistry, Faculty of Science and Technology

Maman Lukmanul Hakim, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Faculty of Usuluddin

References

Alam, S. O. (2019). Sering Meniup Makanan atau Minuman Panas? Ini Akibatnya. https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-4816646/sering-meniup-makanan-atau-minuman-panas-ini-akibatnya

Anwar, E. D. (2016). Telaah Ilmiah Sains Dalam Hadists Yang Berkaitan dengan Kehidupan sehari-hari. Wahana Akademia, 46–47.

Baiquni, A. (2018). Pendapat Ulama Soal Larangan Tiup Makanan Agar Lekas Dingin. https://www.dream.co.id/your-story/meniup-makanan-agar-dingin-bagaimana-menurut-ulama-181127x.html

Darmalaksana, W. (2020a). Metode Penelitian Kualitatif Studi Pustaka dan Studi Lapangan. Pre-Print Digital Library UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Darmalaksana, W. (2020b). Penelitian Metode Syarah Hadis Pendekatan Kontemporer: Sebuah Panduan Skripsi, Tesis, dan Disertasi. Diroyah: Jurnal Studi Ilmu Hadis, 5.

Darmalaksana, W. (2020c). Prosiding Proses Bisnis Validitas Hadis untuk Perancangan Aplikasi Metode Tahrij. Jurnal Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 1, 1–7.

Darmalaksana, W., Pahala, L., & Soetari, E. (2017). Kontroversi Hadis sebagai Sumber Hukum Islam. Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama Dan Sosial Budaya, 2(2), 245–258.

Istijabatun, S. (2011). Pengaruh Pengetahuan Alam Terhadap Pemahaman Matapelajaran Kimia. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, 2(2), 323–329.

Khairul Anam. (2016). Jurnal Sagacious Vol. 3 No. 1 Juli-Desember 2016. Pendidikan PHBS Dalam Perspektif Islam, 3(1), 67–78.

Nia, L., Muhammad, N., & Sodik, A. (n.d.). Kata kunci: Meniup, makanan atau minuman panas. 1.

Rahmah, Z. (2020). Larangan Meniup Makanan atau Minuman. https://fk.uii.ac.id/larangan-meniup-makanan-atau-minuman/

Soetari, E. (1994). Ilmu Hadits. Amal Bakti Press.

Soetari, E. (2015). Syarah dan Kritik Hadis dengan Metode Tahrij: Teori dan Aplikasi (2nd ed.). Yayasan Amal Bakti Gombong Layang.