Analisis Tren Pengobatan Ruqyah dengan Daun Bidara: Studi Takhrij dan Syarah Hadis Pendekatan Kontemporer
Article Sidebar
Possession disorder,
Ruqyah
Main Article Content
Abstract
This study aims to analyze the hadith about the use of bidara leaves for the treatment of ruqyah. This study uses a qualitative approach that emphasizes literature study through the takhrij and syarah hadith methods with contemporary analysis. The results of this study found that the quality status of the hadith about bidara leaves was considered authentic based on the takhrij hadith. Syarah hadith shows that at the time of the Prophet Muhammad. The bidara leaves are used to bathe the corpse, bathing is obligatory for women who have finished their menstruation and for people who have just embraced Islam. In today's era, bidara leaves are used as a medium for ruqyah with the aim of expelling the jinn by bathing them in trance patients so that the jinn in the patient's body are easily removed. This study concludes that the hadith about bidara leaves is acceptable (maqbul) so that it can be used as evidence for Islamic practice.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
Darmalaksana, W. (2018). Paradigma Pemikiran Hadis. JAQFI: Jurnal Aqidah Dan Filsafat Islam, 2(1), 95–106.
Darmalaksana, W. (2020). Penelitian Metode Syarah Hadis Pendekatan Kontemporer: Sebuah Panduan Skripsi, Tesis, dan Disertasi. Diroyah: Jurnal Studi Ilmu Hadis, 5.
Darmalaksana, W. (2021). Herbal Tumbuhan Senna dalam Pengobatan Infeksi Covid-19: Studi Takhrij dan Syarah Hadis. Pre-Print Kelas Menulis UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 19, 1–11.
Hadijanah, S. (2018). Uji Toksisitas Ekstrak Etanol Daun Bidara Terhadap Larva Udang dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BLST). Institut Kesehatan Helvetia.
Latifatun, N. (2020). Pohon Bidara dalam Al-Qur’an: Studi Penafsiran Term Sidr (Kajian Tematik Tafsir al-Misbah dan Tafsir Ibnu Katsir) (Vol. 3, Issue 2017).
Muzayyin, A. (2017). Kualitas Hadis Ditentukan Oleh Kualitas Terendah Rawi Dalam Sanad. Jurnal Al-Muta’aliyah STAI Darul Kamal NW Kembang Kerang, I(1), 237–244.
Nasruddin, N. (2020). Analisis Strategi Pemasaran Produk Rumah Herbal Bidara Kota Palopo. JEMMA (Journal of Economic, Management and Accounting), 3(2), 165–172.
Pasmawati, H. (2018). Fenomena Gangguan Kesurupan (Dalam Perspektif Islam dan Psikologi). Pemikiran Keislaman Dan Tafsir Hadis, 7(1), 13.
Putri, A. D. A. (2021). Pengaruh Penambahan Ekstrak Jahe Emprit (Zingeber officinale var. Amarum) dalam Pembuatan Permen Jelly Daun dan Buah Bidara (Ziziphus spina-christi L). Universitas Muhammadiyah.
Putri, R. A. Z. (2017). Uji Aktivitas Daun Bidara Arab (Ziziphus Spina-Christ l) sebagai Antikanker pada Sel Kanker Kolon (WIDR) melalui Metode MTT dan Identifikasi Senyawa Aktif dengan Metode LC-MS. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Rezeki, S. (2020). Telaah Tumbuhan Bidara untuk Pengobatan Menurut Al-Qur’an dan Hadis. Institut Ilmu Qur’an (IIQ).
Sarbanun. (2018). Macam-Macam Hadits dari Segi Kualitasnya. Ath-Thariq, 2(2), 345–356.
Sari, S. Y. (2018). Formulasi Sediaan Sabun Cair dari Ekstrak Daun Bidara (Ziziphus Mauritiana). Institut Kesehatan Helvetia Medan.
Siregar, M. (2020). Berbagai Manfaat Daun Bidara (Ziziphus mauritiana Lamk) Bagi Kesehatan di Indonesia: Meta Analisis. Jurnal Pandu Husada, 1(2), 75. https://doi.org/10.30596/jph.v1i2.4415
Susanto, D. (2014). Dakwah Melalui Layanan Psikoterapi Ruqyah bagi Pasien Penderita Kesurupan. Konseling Religi: Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 5(2), 313–334.
Sya’roni, & Khatimah, K. (2017). Terapi Ruqyah dalam Pemulihan Kesehatan Mental. JIGC (Journal of Islamic Guidance and Counseling), 1(1), 79–93.
Zaidi, M. H. B. (2018). Pendekatan Psikoterapi Islam Melalui Teknik Ruqyah dalam Mengatasi Gangguan Jin di Darussyifa’ Selangor. UIN Raden Fatah Palembang.