Profil Kandungan Kimia dan Potensi Senyawa Aktif serta Aktivitas Biologi dari Ekstrak Daun Pepaya (Carica Papaya L.) Asal Manokwari

Main Article Content

Faisal
Susilowati
Ramlah
Murtihapsari

Abstract

Tumbuhan pepaya (Carica papaya L.) bagian daunnya dapat diolah sebagai bahan makanan dan memiliki senyawa aktif meliputi papain, chymopapain, cystacin, tocophenol, flavonoids, ascorbic acid, glucoside, cyanogenic dan glucosinolates sebagai obat berbagai penyakit. Tujuan penelitian ini untuk melihat profil kandungan kimia , potensi senyawa aktif dan menguji aktivitas biologi ekstrak dari daun pepaya. Ekstrak daun pepaya diperoleh dengan metode maserasi yang selanjutnya diidentifikasi kandungan senyawa kimianya dengan metode fitokimia. Tahapan berikutnya ekstrak yang diperoleh dilakukan uji aktivitas antioksidan menggunakan DPPH (1.1 Diphenyl-2-picrylhidrazyl). Hasil penelitian menunjukkan daun pepaya asal kota Manokwari memiliki kandungan kimia antara lain alkaloid, triterpenoid, steroid dan flavonoid dengan hasil positif kuat. Hasil analisis GCMS ditunjukkan adanya senyawa aktif asam 2 etil heptanoat. Kemudian untuk uji aktivitas antioksidan diperoleh nilai IC50 sebesar 875,3 ppm. Nilai IC50 yang besarnya lebih dari 200 ppm menandakan bahwa ekstrak daun pepaya merupakan antioksidan lemah.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles
Author Biographies

Faisal, Universitas Papua, Manokwari, Papua Barat

Jurusan Pendidikan Kimia

Susilowati, Universitas Papua, Manokwari, Papua Barat

Jurusan Pendidikan Kimia

Ramlah, Universitas Papua, Manokwari, Papua Barat

Jurusan Pendidikan Kimia

Murtihapsari, Universitas Papua, Manokwari, Papua Barat

Jurusan Pendidikan Kimia

References

Dewick, P. M. 2009. Medicinal Natural Product A Biosynthetic Approach (3rd ed.).Nottingham: Johns willey & Sons.

Jawetz, E., Melnick, J.L., & Adelberg, E.A. 2005. Mikrobiologi Kedokteran. Jakarta: Salemba Medika.

Muhammad R, Ramadhian A, Adha W. (2018). Kegunaan Ekstrak Daun Pepaya (Carica papaya L.) Pada Luka. 5 (1) :513-517.

Ninda KJ, Agung TP, Sri M. (2019). Isolasi, Identifikasi, dan Uji Aktivitas Antibakteri Senyawa Alkaloid pada Daun Pepaya . Jurnal Agromedicine : 42 (1) :1 -6.

Sepriyani H, dkk.(2020) Aktivitas antioksidan ekstrak metanol daun pepaya (carica papaya l) dengan metode 2, 2 – diphenyl - 1 – picrylhydrazil (dpph). Jurnal Penelitian Farmasi Indonesia. 9 (1)8-11.

Vifta, R. L., & Advistasari, Y. D. (2018). Skrining Fitokimia, Karakterisasi, dan Penentuan Kadar Flavonoid Total Ekstrak dan Fraksi-Fraksi Buah.