APLIKASI PLANTNET PLANT IDENTIFICATION DAPAT MENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS PADA KELAS X MIPA
Isi Artikel Utama
Abstrak
. Penggunaan aplikasi pada proses pembelajaran masih jarang dilakukan karena dianggap tidak efektif karena siswa lebih banyak menghabiskan waktu dengan ponselnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Aplikasi PlantNet Plant Identification dalam meningkatkan keterampilan proses sains siswa. Metode yang digunakan adalah Quasi Experiment dengan pendekatan kuantitatif dengan Teknik purposive sampling. Hasil penelitian bermanfaat untuk menjadi tolak ukur proses pembelajaran agar lebih baik, serta penggunaan teknologi dalam proses pembelajaran sangat membantu siswa menjadi lebih aktif. Data diperoleh melalui tes keterampilan proses sains yang berbentuk pilihan ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skor N- Gain yang didapatkan yaitu sebesar 0,53 dengan kategori sedang. Data yang dihasilkan pada penelitian bersifat berdistribusi tidak normal dan homogen, sehingga dilakukan uji Nonparametric Mann Whitney dan menghasilkan nilai signifikansi sebesar 0,026. Nilai tersebut kurang dari taraf signifikansi 0,026 < 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa aplikasi PlanNet Plant Identification dapat meningkatkan keterampilan proses sains pada siswa kelas X MIPA.
Unduhan
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Referensi
Ali, M. (1992). Penelitian Pendidikan Prosedur dan Strategi. Bandung: Angkasa.
Asyafah, A. (2019). Menimbang Model Pembelajaran (Kajian Teoritis- Kritis atas Model Pembelajaran dalam Pendidikan Islam). Tarbawy: Indonesian Journal of Islamic Education, 19-32.
Deklara Nanindya Wardani, A. J. (2018). Daya Tarik Pembelajaran Di Era 21 Dengan Blended Learning. Jurnal Elektronik Univeritas Negeri Malang, 13-18.
Devi. (2011). Keterampilan Proses Sains. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Dewa Gede Agung Putra Nugraha, I. W. (2019). Pengaruh model Pembelajaran Blended Learning terhadap Pemahaman Konsep dan Kelancaran Prosedur Matematis. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 75-86.
Djamarah. (1994). Pentingnya Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa SD. Jakarta: Rineka Cipta.
Faizah, K. (2016). Miskonsepsi Dalam Pembelajaran IPA. Jurnal Darussalam: Jurnal Pendidikan, Komunikasi dan Pemikiran Hukum Islam, 115-128.
Falahudin, I. (2014). Pemanfaatan Media dalam Pembelajaran. Jurnal Lingkar Widyaiswara, 104-117.
Ina Magdalena, A. F. (2021). Pentingnya Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa SDN Meruya Selatan 06 Pagi. EDISI: Jurnal Edukasi dan Sains, 312- 325.
Jack, G. U. (2013). The Influence of Identified Student School Variabels On Student' Science Process Skills Acquistion. Journal of Education and Practice, 16-23.
Lu'luil Maknun, H. K. (2022). Model Pembelajaran dalam Rangka Menghadapi Pembelajaran Tatap Muka di Era New Normal pada Tingkat Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah. Jurnalbasicedu, 684-691.
Martini, M. A. (2015). Studi Pendahuluan Model Learning Cycle 5 E Dengan Strategi Question Student Have pada Materi Suhu dan Perubahannya. Seminar Nasional Fisika dan Pembelajarannya, 42-46.
Mirani Oktavia, A. T. (2019). Uji Normalitas Gain Untuk Pemantapan dan Modul Dengan One Group Pre And Post Test. Simposium Nasional Ilmiah, 596-601.
Nurkholis. (2013). Pendidikan Dalam Upaya Memajukan Teknologi. Jurnal Kependidikan, 24-44.
Nurlian Nasution, N. (2019). Buku Model Blended Learning. Riau: Unilak Press.
Rowe, W. F. (1996). The enhancement of science process skills in primary teacher Educations stuudents. Australian Journal of Teacher Education, 15-23.
Sandika, B. &. (2018). Improving Creative Thinking Skill and Scientifik Attitude Though inquiry- Based Learning in basic Biology Lecture Toward Student of Bilogy Education. Jurnal Indonesia, 2442-3750.
Sugeng Sutriyono, I. K. (2022). Efektivitas Model Blended Learning Berbasis Media Microsoft Teans pada Materi Elastisitas untuk Meningkatkan Kemampuan Berfikir Kreatif Siswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika, 36-44.
Sungkono. (2008). Pemilihan dan Penggunaan Media Dalam Proses Pembelajaran. Majalah Ilmiah Pembelajaran, 71-80.