Analisis Kadar N,P,K dan Fe pada Urin Sapi di Garut dan Indramayu sebagai Bahan Baku Pupuk Organik Cair
Bilah Samping Artikel
Isi Artikel Utama
Abstrak
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif komparatif yang bertujuan untuk mengetahui kadar nitrogen, fosfor, kalium dan Fe dalam kotoran (urin) sapi di Garut dan Indramayu dan dibandingkan dengan kadar N, P, K, dan Fe yang terdapat dalam keputusan Kementerian Pertanian nomor 261/KPTS/SR.310/M/4/2019. Subjek dalam penelitian ini adalah kotoran (urin) sapi di Garut dan Indramayu, sedangkan objek dalam penelitian ini adalah kadar nitrogen, fosfor dan kalium dalam urin sapi tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Kjedahl dan spectrometry. Hasil penelitian menunjukkan kandungan N total untuk urin sapi berada pada 0,08 % (Garut) dan 0,05 % (Indramayu) ( SK Mentan 2-6%), P2O5 0,02 % (Garut) dan 0,05 (Indramayu) (SK Mentan 2-6%), K2O 0,20 % (Garut) dan 0,10 (Indramayu) (SK Mentan 2-6%), dan kadar Fe 19,64 ppm (Garut) dan dan 17,39 ppm (Indramayu) (standar SK Mentan 90-900 ppm). Hasil yang diperoleh baik untuk kadar Nitrogen, Fosfor, kalium dan Fe belum memenuhi persyaratan minimum kementrian pertanian.
Unduhan
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Referensi
Achmad Rachman, Ai Dariah, dan D. S. (2006). pupuk hijau (R. S. R.D.M. Simanungkalit, Didi Ardi Suriadikarta & dan W. H. Diah Setyorini (eds.)). Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian Jl. Ir. H. Juanda No.98 Bogor 16123 Jawa Barat.
Aqni Hanifa, L. L. (2014). Penggunaan Pupuk Organik Berbahan Urine Sapi Terhadap Kualitas Kimia Tanah Di Lereng Merapi. Buana Sains, 14 nomor 2, 157–163. https://jurnal.unitri.ac.id/index.php/buanasains/article/view/358
Bayu Nugroho, Nikmah Musa, Y. R. (2022). Pengaruh Pupuk Organik Gulma Siam (Chromolaena odorata) Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Selada (Lactuca sativa L.). Jurnal Lahan Pertanian Tropis, 1 nomor 1, 12–16. https://ejurnal.ung.ac.id/index.php/jlpt/article/view/15139/4700
Dedy Prasetyo, R. E. (2021). KUALITAS, PEMBUATAN DAN UPAYA PENINGKATAN CAIR, PUPUK ORGANIK. Jurnal Agrotropika, 20 nomor 2, 68–80. http://repository.lppm.unila.ac.id/34452/
Diah Setyorini, Rasti Saraswati, dan E. K. A. (2006). kompos. In R. S. R.D.M. Simanungkalit, Didi Ardi Suriadikarta & dan W. H. Diah Setyorini (Eds.), Pupuk Organik Dan Pupuk Hayati. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian Jl. Ir. H. Juanda No.98 Bogor 16123 Jawa Barat. https://repository.pertanian.go.id/server/api/core/bitstreams/39bbcfdc-1c24-49d2-9147-870db1dd938d/content
Eviati, & Sulaeman. (2009). Analisis Kimia Tanah, Tanaman, Air, Dan Pupuk ( dan L. R. W. B.H. Prasetyo, Djoko Santoso (ed.); 2nd ed.). Balai Penelitian Tanah Jl. Ir. H. Juanda 98 Bogor 16123.
Fito Hendriyatno, Deno Okalia, M. (2019). Pengaruh Pemberian Poc Urine Sapi Terhadap Pertumbuhan Bibit Pinang Betara (Areca catechu L.). Agro Bali (Agricultural Journal), vol 2 nomo, 89–97. https://ejournal.unipas.ac.id/index.php/Agro/article/view/412/337
Hakim, N., & Agustian and Yanti Mala. (2012). Application of Organic Fertilizer Tithonia Plus to Control Iron Toxicity and Reduce Commercial FertilizerApplication on New Paddy Field. J Trop Soils, 17 nomor 2, 135–142. https://journal.unila.ac.id/index.php/tropicalsoil/article/view/144
Monica Febrianna, Sugeng Prijono, N. K. (2018). Pemanfaatan Pupuk Organik Cair Untukmeningkatkan Serapan Nitrogen Sertapertumbuhan Dan Produksi Sawi (Brassica junceaL.)Pada Tanah Berpasir. Jurnal Tanah Dan Sumberdaya Lahan, 5 nomor 2, 1009–1018. https://jtsl.ub.ac.id/index.php/jtsl/article/view/226/pdf
Navisatul Munawaroh, S. U. dan N. R. (2019). Pengaruh Macam Starter Dan Lama Fermentasi Terhadap Kandungan Nitrogen, Pospor, Dan Kalium Urin Sapi.
Rasyidah Mappanganro, Khaerani Kiramang, M. D. K. (2018). Pemberian Pupuk Organik Cair (Urin Sapi) terhadap Tinggi Pennisetum purpureum cv. Mott. Jurnal Ilmu Dan Industri Peternakan, 4 nomor 1, 23–31. https://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/jiip/index