ETIKA BISNIS DALAM TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN TERHADAP MASYARAKAT: TEORI UTILITARIANISME
Isi Artikel Utama
Abstrak
Etika bisnis merupakan aspek penting dalam kegiatan ekonomi dan bisnis modern. Salah satu teori etika yang sering diterapkan dalam konteks ini adalah utilitarianisme. Konsep utilitarianisme menekankan bahwa kebijakan atau tindakan bisnis yang baik adalah yang menghasilkan manfaat terbesar bagi sebanyak mungkin orang. Artikel ini menjelaskan konsep etika bisnis, fokus pada penerapan utilitarianisme dalam konteks bisnis, dan membahas relevansi Corporate Social Responsibility (CSR) dalam mendukung prinsip-prinsip utilitarianisme. Penelitian ini bersifat deskriptif, yaitu penelitian yang menggunakan literatur kepustakaan seperti buku, jurnal, artikel, dan sumber-sumber lain sebagai referensi utama dan tambahan. Menurut prinsip Utilitarianisme, suatu bisnis dianggap etis apabila kegiatan yang dilakukannya mampu memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada konsumen dan masyarakat. Maka dari itu dapat disimpulkan jika Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan salah satu bentuk penerapan dari teori utilitarianisme. Secara keseluruhan, artikel ini memberikan wawasan mengenai bagaimana teori utilitarianisme dapat menjadi landasan untuk mengembangkan kebijakan etika bisnis, khususnya melalui implementasi CSR, dengan dampak positif pada masyarakat dan lingkungan.
Unduhan
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Referensi
Brooks, Leonard J., and Paul Dunn. "Business & Professional Ethics for Directors, Executives & Accountants 6th edition, Canada: South Western." (2011).
Davis, Keith. "The case for and against business assumption of social responsibilities." Academy of Management journal 16.2 (1973): 312-322.
Disemadi, Hari Sutra, and Paramita Prananingtyas. "Kebijakan Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai Strategi Hukum dalam Pemberdayaan Masyarakat di Indonesia." Jurnal Wawasan Yuridika 4.1 (2020): 1-16.
Friedman, Milton. "The social responsibility of business is to increase its profits." Corporate ethics and corporate governance. Berlin, Heidelberg: springer berlin heidelberg, 2007. 173-178.
Indonesia, Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Pasal 74 mengenai Perseroan Terbatas (UU PT). 2007
Kinasih, Carulos Lwanga Tindra Matutino. "Tantangan Etika Bisnis dalam Dunia Bisnis Sebuah Refleksi Filosofis tentang Pentingnya Etika dalam Dunia Bisnis." (2021).
Muharir, Muharir, and Slamet Haryono. "Konsep Utilitarianisme Jhon Stuart Mill Relevansinya Terhadap Behavioral Economics." Ekonomica Sharia: Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Ekonomi Syariah 9.1 (2023): 109-122.
Nasir, Munawir. Etika dan komunikasi dalam bisnis: tinjauan Al-Qur’an, filsafat dan teoritis. CV. Social Politic Genius (SIGn), 2020.
Saepullah, Asep. "Konsep Utilitarianisme John Stuart Mill: Relevansinya terhadap Ilmu-ilmu atau Pemikiran Keislaman." Aqlania 11.2 (2020): 243-261.
Weruin, Urbanus Ura. "Teori-Teori Etika Dan Sumbangan Pemikiran Para Filsuf Bagi Etika Bisnis." Jurnal Muara Ilmu Ekonomi Dan Bisnis 3.2 (2019): 313-322.
Widyani, Anak Agung Dwi. "Ebook-Etika Bisnis Perspektif Teori dan Praktis." KARTI (2019).