BUDIDAYA BAYAM HORENSO (Spinacia oleracea L.) OLEH KELOMPOK TANI KATENZO DI PANGALENGAN, JAWA BARAT
Isi Artikel Utama
Abstrak
Bayam horenso (Spinacia oleracea L.) atau lebih dikenal dengan bayam jepang merupakan salah satu jenis tanaman yang dimanfaatkan bagian daunnya. Permintaan pasar akan bayam horenso kian meningkat sehingga aspek budidayanyapun harus ditingkat demi memenuhi kebutuhan konsumen. Kegiatan pengumpulan informasi dilakukan saat Praktik Kerja Lapangan (PKL) pada 23 Januari sampai 24 Februari 2023 di kelompok tani Katenzo yang beralamatkan Kampung Cikole, Desa Margamukti, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Tujuan dari catatan teknis ini adalah untuk memberikan informasi tentang teknik budidaya bayam Jepang di kelompok tani Katenzo. Metode yang digunakan dengan melakukan observasi, praktik lapangan, wawancara dan studi literatur. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa budidaya bayam horenso yang dilakukan oleh kelompok tani Katenzo meliputi pengolahan lahan, penyemaian, penanaman, pemeliharaan, panen hingga pasca panen.
Unduhan
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Referensi
Enoch J, G., Edy, L. F., & Jantje, P. (2013). Pengaruh Penggunaan Mulsa Pada Produksi Tanaman kentang (Solanum tuberosum L.) Di Dataran Menengah. Paper Knowledge . Toward a Media History of Documents, 12–26.
Febrianty, E., Saty, F. M., & Handayani, S. (2018). Analisis Usahatani Bayam Jepang (Spinacia oleracea Linn) di Kelompok Tani RST Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat. Karya Ilmiah Mahasiswa [Agribisnis], 1–7.
Hamzah, S. (2015). Pupuk Organik Cair Dan Pupuk Kandang Ayam Berpengaruh Kepada Pertumbuhan Dan Produksi Kedelai (Glycine max L). Jurnal Ilmu Pertanian" Agrium", 18(3), 228–234.
HS, H. H., Ariyanto, S. E., & Sudjianto, U. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Penerapan Agroforestri Pada Lahan Kritis Di Desa Wonosoco Kacamatan Undaan Kabupaten Kudus.
Muria Jurnal Layanan Masyarakat, 3(2), 111–118. https://doi.org/10.24176/mjlm.v3i2.5708
Kartika, T. (2018). Pengaruh Jarak Tanam terhadap Pertumbuhan dan Produksi Jagung (Zea Mays L) Non Hibrida di Lahan Balai Agro Teknologi Terpadu (ATP). Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, 15(2), 129. https://doi.org/10.31851/sainmatika.v15i2.2378
Nike, K., & Kuswandi. (2021). Pengaruh Pemberian Berbagai Jenis Pupuk Dasar Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Cabai (Capsicum Annum L). Jurnal Pembangunan Nagari, 6(1), 60–75. https://doi.org/10.30559/jpn.v
Prasetyo, R. A., Nugroho, A., & Moenandir, J. (2014). Pengaruh Sistem Olah Tanah Dan Berbagai Mulsa Organik Pada Pertumbuhan Tanaman Kedelai (Glycine max (L.) Merr.) VAR. Grobogan. Jurnal Produksi Tanaman, 1(6), 486–495.
Putra, R. Y. A., Sarno, S., Wiharso, D., & Niswati, A. (2017). Pengaruh Pengolahan Tanah Dan Aplikasi Herbisida Terhadap Kandungan Asam Humat Pada Tanah Ultisol Gedung Meneng Bandar Lampung. Jurnal Agrotek Tropika, 5(1), 51–56. https://doi.org/10.23960/jat.v5i1.1847
Ramdhan, A. F., & Hariyono, D. (2019). Pengaruh Pemberian Naungan Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Pada Tiga Varietas Tanaman Stroberi (Fragaria chiloensis L.) The Effect Of Shade On Growth and Yield Of Strawberry On Three Varietes (Fragaria chiloensis L.).
Jurnal Produksi Tanaman, 7(1), 1–7.