Mental Health Perspective of Religious Psychology

Isi Artikel Utama

Multi Sari Dewi
Irma Riyani

Abstrak

This study aims to discuss mental health from the perspective of religious psychology. This research method is qualitative through literature study with a religious psychology approach. The results of the discussion of this study include the notion of mental health, mental health criteria, religious psychology, and mental health from the perspective of religious psychology. From this analysis, it can be concluded that the tendency for mental health relations in the psychology of religion originates largely from ancient times. Religion can have a significant impact on human life, including health. Because people who have good health will always feel safe and feel happy under any circumstances, so people in good health will always introspect on all the conditions they do in order to control and control themselves.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Rincian Artikel

Bagian
Articles

Referensi

Ariadi, P. (2013). Kesehatan Mental dalam Perspektif Islam. Syifa'Medika.

Daradjat, Z. (1978). Peranan Agama dalam Kesehatan Mental. Jakarta: Gunung Agung.

Darajat, Z. (1991). Ilmu Jiwa Agama. Jakarta: Bulan Bintang.

Darmalaksana, W. (2020). Formula Penelitian Pengalaman Kelas Menulis. Jurnal Kelas Menulis UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Darmalaksana, W. (2020). Metode Penelitian Kualitatif Studi Pustaka dan Studi Lapangan. Pre-Print Digital Library UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Dewi, K. S. (2012). Kesehatan Mental. Semarang: CV. Lestari Mediakreatif.

Hamid, A. (2017). Agama dan Kesehatan Mental dalam Perspektif Psikologi Agama. Kesehatan Tadulako, 1-84.

Hawari, D. (1995). Al-Qur'an: Ilmu Kedokteran Jiwa dan Kesehatan Jiwa. Yogyakarta: Dana Bhakti Prima Jasa.

Jalaludin. (2010). Psikologi Agama. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

K.R, G. (2007). The Imfortance of Play in Promoting Healthy Child Development and Maintaining Strong Parent-child Bonds. Pediatrics.

Nasution, H. (1974). Ensiklopedia Islam Indonesia. Jakarta: Djambatan.

Notosoedirjo, & Latipun. (2002). Kesehatan Mental: Konsep Penerapannya. Malang: UMM Press.

Piper , J., & Uden. (2006). Regional in Coping and Mental Helath Care, Yord. University Press.

Ramayulis. (2002). Psikologi Agama. Jakarta: Kalam Mulia.

Rusyi, A. (2012). Husn Al-Zhann: Konsep Berpikir Positif dalam Perspektif Psikologi Islam dan Manfaatnya bagi Kesehatan Mental. Proyeksi, 1-31.

Semiun, Y. (2006). Kesehatan Mental. Yogyakarta: Kanisius.

Sias. (2006). Kesehatan Mental dan Terapi Psikologis. Jakarta: Ruhama.

Soebiantoro, J. (2017). Pengaruh Edukasi Kesehatan Mental Intensif Terhadap Stigma pada Pengguna Layanan Kesehatan Mental. Insan: Jurnal Psikologi dan Kesehatan Mental, 1-14.

Sururin. (2007). Ilmu Jiwa Agama. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Thouless, R. H. (1992). Pengantar Psikologi Agama, Terj. Machnum Husein. Jakarta: Rajawali.